
Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Diperbarui • 2023-01-04
GBPUSD masih tertahan di bawah level support psikologis 1,2000 setelah rebound dari pembukaan perdagangan di awal sesi Asia di level 1,1965 di tengah sentimen risk-aversion pasar. Penurunan minat atas aset risiko yang signifikan terjadi menjelang data PMI Manufaktur ISM AS dan risalah pertemuan kebijakan moneter bulan Desember Fed dan menopang dolar AS untuk menguat.
Seakan menggambarkan kondisi penghindaran risiko yang terjadi di pasar, indeks berjangka S&P500 melanjutkan penurunannya. Indeks dolar AS naik mendekati level tertinggi dua minggu di sekitar 104.40 setelah pemulihan yang solid dari level 103.00. Kekhawatiran Investor bahwa Federal Reserve mungkin perlu melakukan langkah lebih dalam pengetatan kebijakan untuk menahan inflasi yang membandel menopang Greenback.
Di sisi Inggris, penurunan minat terhadap utang perusahaan memicu tanda bahaya bagi prospek ekonomi Inggris. Menurut survei triwulanan Deloitte CFP, 70% CFO Inggris menyebut kredit menjadi 'mahal' di tengah kebijakan pengetatan paling agresif oleh Bank of England di lebih dari 30 tahun, seperti yang dilaporkan oleh Reuters. Sementara itu, pemerintah Inggris telah menghapus persyaratan tes Covid wajib untuk kedatangan dari China.
Sementara itu, para pelaku pasar saat ini sedang menunggu rilis data Indeks PMI Manufaktur ISM AS sebagai petunjuk pergerakan arah pasar selanjutnya, yang diperkirakan turun menjadi 48.5 dibanding angka yang dirilis sebelumnya di 49,0. Sementara data Indeks Pesanan Baru terlihat lebih tinggi di 48,1 dibandingkan 47,2 pada rilis sebelumnya.
GBPUSD konsolidasi setelah gagal menembus level psikologis dan diperdagangkan di area 1.1900-1.1980 di tengah kehati-hatian pasar dengan sentimen penghindaran risiko jelang rilis data Manufaktur AS. Indeks USD naik mendekati tinggi dua minggu di sekitar 104,40 setelah pemulihan yang solid dari 103.00.
Potensi Buy GBPUSD jika berhasil menembus dan bertahan di atas level 1.2000, pada level 1.2010 dengan target profit pada level 1.2020/1.2025
Potensi Sell GBPUSD pada level 1.1970 jika terus turun menembus level 1.1980 dengan target profit pada level 1.1960/1.1955
Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!